Allah selalu punya alasan mengapa telah mempertemukan kita. Entah itu
hanya sementara, entah selamanya. Entah untuk beberapa amanah, entah untuk
amanah selamanya. Allah menciptakan kita dengan penuh kesempurnaan. Entah
seberapa banyak kelemahan kita, pasti akan ada yang menutupi kelemahan itu
dengan kelebihan.
Terimakasih telah bersedia tumbuh
bersama dan berjuang bersama. Semoga seberapa sibuk diri di masa mendatang,
masih tetap ingat bahwa kita pernah bersama dalam berjuang. Bahkan ketika kita
tidak punya alasan untuk memulai bertanya kabar, semoga kita ingat bahwa dulu
kita pernah bersama dalam menyelesaikan amanah.
BARAKALLAH FII UMRIK NFM & FNC
Semoga untuk kalian yang umurnya berkurang di bulan Februari ini akan menemukan
kawan dalam menyelesaikan berbagai
amanah yang lebih berat. Dia yang mampu menutup kekurangan kalian dengan
kelebihannya dan begitu sebaliknya. Ingatlah, Allah tidak pernah salah dalam
mempertemukan kita dan menempatkan kita pada posisi sekarang.
Hari ini Jum’at, 17 Februari 2017
aku melihatnya sedang khusyu’ mengerjakan
sesuatu di lantai 1 LPPMP. Ingat sekali, dia duduk di kursi kayu menghadap ke
utara dengan memakai pakaian serba hitam dan baju kebanggaannya, wearpack Jurusan Pendidikan Teknik
Elektronika. Dia yang kumaksud adalah Fitria Nuri Cahyani (FNC) biasa
dipanggil, Fit, Fitri, Fitria, Tria.
Allah ternyata mempunyai alasan
lain saat aku harus mengurus e-monev di
LPPMP. Aku bertemu dengannya mungkin menurutku adalah sebuah kebetulan, namun Allah
telah merencanakannya. Kami memulai pembicaraan dengan saling menanyakan
aktivitas yang sedang dijalani. Tiba-tiba FNC menyinggung terkait hari ulang
tahun ex-Kabid 2 HIMANIKA 2015. Hari ini memang hari ulang tahun ex-Kabid 2
HIMANIKA 2015 yang ke-22.
Tidak ada hujan tidak ada angin,
tiba-tiba aku dan Fitria pergi ke puskom dan melihatnya sedang duduk santai di
kursi Limuny SC. Dia yang bernama Nuzul Fauzan Mustova yang biasa dipanggil Zul,
Nuzul, Tova masih dengan style super
ramahnya hanya tersenyum padaku dan Fitri. Ah
iya, dia adalah orang yang mengajarkanku untuk tetap bisa tersenyum
kapanpun, dimanapun, dan dengan siapapun.
Kami bertiga pernah berjuang
menyelesaikan amanah bersama dalam waktu yang cukup lama. Mungkin memang kami
sedang kangen untuk sekedar duduk bersama dan biasanya membahas mengenai “mau
dibawa kemana organisasi ini” :D . Jadi, hari ini menjadi hari bersejarah dan
perlu dicatat diblog ini karena kami bisa meluangkan waktu ditengah aktivitas
padat mahasiswa tingkat akhir. Nuzul mengajak aku dan Fitri makan gratis dan pastinya
perempuan yang memilih tempat makannya. Rasanya aneh bin tidak mungkin saja bahwa
kami masih bisa duduk bersama membahas masalah ini, itu, sana, sini, dan
apapun.
Allah berperan lagi dalam misi
mempertemukan kami tepat di hari ulang tahun NFM. Tapi kalau ingat NFM dan FNC
adalah saat kami bisa tiba-tiba meneteskan airmata karena suatu alasan tertentu
(pasti Nuzul nggak terima atas statement ini :P). Amanah di bidang 2
mungkin sudah berlalu, namun aku ingin NFM dan FNC tahu bahwa kalian pernah
menjadi alasanku untuk berjuang. Mungkin setelah ini (beberapa saat lagi) akan
sangat sulit untuk bertemu ataupun saling menyapa lewat PM WA (biasanya jaim aja mau mengirim pesan lewat PM
untuk sekedar menyapa). Pesan ku pada NFM dan FNC sih tidak panjang, yang penting kalian masih ingat bahwa kita
pernah berjuang bersama. Sudah itu saja.
Entah beberapa tahun lagi, saat
masing-masing dari kita sudah memiliki seseorang yang akan kita lihat pertama
kali saat kita bangun tidur, sesorang yang akan menemani kita dalam menjalani
misi kita didunia ini, jangan pernah melupakan sejarah kita. Speechless –“ SRAGEN-KULON PROGO-MAGELANG kalau
kata Bapak Nurrokhman masih bisa untuk dijangkau dengan sepeda motor. Hehehe
Kalau kata Kica (teman imaji)
“bulan tak selalu bulat sempurna,
tapi bulan sempurna… karena kehadiran
dan ketiadaannya
Tawa dan tangis adalah suara yang sama…
Dimana-mana tawa dan tangis adalah
dua suara yang menautkan hati sehingga
saling mengerti
Tawa adalah hak setiap manusia.. dan tawa itu menyenangkan.
Asal bukan mentertawakan.
Melainkan tertawa bersama”
Yogyakarta
17-02-2017 -aku selalu menyukai
saat kita tertawa bersama-
MISSION COMPLETED!!!
MISSION COMPLETED!!!