Hari kedua PPL di Stemsa. Sebenarnya aku masih kaget dengan aktivitas PPL ini. Harus berangkat pagi banget, pergi ke Stemsa, pulang sore, dan kegiatan lainnya. Hmm, sebenarnya bukan aktivitasnya sih, tapi lebih ke tempat yang baru dan perlu penyesuaian. Udah itu aja :D. Kalau misal sampai pagi ini aku masih berat untuk berangkat ke stemsa, itu berati aku masih belum bisa adaptasi. Hehe, insyaAllah aku akan segera terbiasa :).
Kepagian. Kegasiken.
Jam 06.05 WIB sudah di sekolah, padahal masih sepi banget. Oke, ini hal bagus untuk permulaan. Hari kedua dengan aktivitas berbeda, menjadi tim budaya. Jadi tugasnya di depan lobby sekolah dan menyalami semua murid yang lewat. Ini yang tidak ada di kampus. Lho, kamu salim-salim ke anak-anak laki-laki dan guru laki-laki dong? Iya, aku saliman. Bismillah, niatku untuk kebaikan, karena ada hal lain yang timbul saat aku tidak saliman. Tapi aku kalau sama teman laki-laki engga saliman kok. Ya, aku masih belajar menjaga diri.
Bersalaman dengan siswa. Tidak hanya itu, menebar senyum kepada semua siswa dan saat mereka salim aku berdoa pada Allah S.W.T agar Allah jadikan kita anak yang sholih dan sholihah. Ya, keuatan doa. Aku percaya bahwa setiap apa yang kita pikirkan, ucapkan, akan menjadi doa. :)
Setelah itu, langsung ke ruang guru di jurusan. Lanjut observasi ke masing-masing mapel. Aku mengampu DLE dengan Pak Kus dan Pak Giman, selain itu PS. Antena dengan Pak Sulung. Hari kedua lebih banyak mengamati dan setelah habis dhuhur ikut rapat PERTIKA (Perkemahan Bhakti Teknika) dan MALABA (Perkemahan Bela Bangsa).
"Well Begun is Half Done"- Aristoteles
Permulaan yang baik adalah setengah perjalanan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar